Mengenanglagu Sunda lawas berjudul Tanah Sunda karya seniman besar Sunda Mang Koko. Selain itu dalam rangka ngamumule basa Sunda iwal ku urang Sunda. Juga d
Monday April 30, 2018. Home » Lirik Lagu, Mang Koko » 20 Lirik Lagu Karya Mang Koko . 20 Lirik Lagu Karya Mang Koko
PostinganHari ini adalah Lagu Sunda Karatagan Pahlawan yang diciptakan Oleh Bapak Koko Koswara (Mang Koko) dan masih tentang Menyambut Hari Pahlawan 10 November 2017.Sebetulnya sudah banyak yang Share Lirik Lagu Sunda Karatagan Pahlawan atau Lagu Teu Honcewang ini, baik di Blog, Website maupun di Youtube.Tapi untuk referensi di Blog Belajar dan Berbagi ini saya cari-cari belum pernah posting
Fast Money. - Berikut ini adalah lirik lagu Tanah Sunda dan artinya yang merupakan lagu daerah dalam bahasa Sunda yang populer. Lagu Tanah Sunda ini termasuk dalam kawih Sunda, dimana kawih merupakan bentuk puisi yang tidak terikat oleh aturan. Lagu Tanah Sunda ini diciptakan oleh Mang Koko atau pemilik nama asli Koko Koswara. Baca Juga Lirik Lagu Sunda Jasa Guru Abdi Tiasa Maca’ Makna lagu atau kawih Tanah Sunda ini menceritakan tentang keindahan tanah Sunda yang subur dan indah. Kemudian masyarakat Sunda harus menjaganya agar tidak menyesal. Selengkapnya, inilah lirik lagu Tanah Sunda lengkap dengan terjemah bahasa Indonesia dilansir dari berbagi sumber. Baca Juga Lirik Lagu Kicir Kicir, Lagu Daerah Jakarta Betawi Kicir Kicir Ini Lagunya, Lagu Lama Ya Tuan dari Jakarta Kawih Sunda Judul Tanah Sunda Tanah sunda wibawaGemah ripah tur endahNu ngumbara, suka betahOrang sunda sawawaSing toweksa percekaNyangga darma, anu nyata Seuweu pajajaranMuga tong kasmaranSing tulaten, jeung rumasaMiara pakaya, memang sawajibnaGeten titen, rumawat tanah pusaka Titen kana harta bandaMo kaduhung waktu jagaAnu lian moal bisaNgatur ngolah jeung ngariksa Gembleng sauyunanSingkil babarenganNgangkat darajat Ki SundaSunda kukuh kuat diraksa dirumatPasti jembar wibawa Indonesia Baca Juga Lirik Lagu Pileuleuyan dan Artinya Ciptaan Mus K. Wirya, Lagu Sunda untuk Perpisahan Sekolah Terkini
Seniwati Sunda Ida Rosida bersama moderator Prof. Ganjar Kurnia pada Keurseus Budaya Sunda “Ngaguar Karya Mang Koko” yang diselenggarakan Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Universitas Padjadjaran, Rabu 10/11/2021.* [Kanal Media Unpad] Seniman Koko Koswara, atau yang akrab disapa Mang Koko, merupakan maestro di bidang seni karawitan Sunda. Karya-karyanya taklekang dimakan zaman dan mencakup seluruh tingkatan usia, mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa. “Mang Koko merupakan salah satu agen pembaharu seni karawitan Sunda. Pembaruan dilakukan bukan hanya karena mengikuti selera masyarakat, melainkan ingin mengakrabkan karawitan dengan masyarakat,” ungkap seniwati Sunda yang juga anak dari Mang Koko Ida Rosida pada Keurseus Budaya Sunda “Ngaguar Karya Mang Koko” yang diselenggarakan Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Universitas Padjadjaran, Rabu 10/11/2021. Lahir 10 April 1917 dan wafat 4 Oktober 1985, Mang Koko mulai aktif menulis lagu pada medio 1940-an. Hingga akhir hayatnya, ia menghasilkan lagu. Namun, yang berhasil diarsipkan sebesar 500 judul lagu. Hal ini menandakan bahwa sebagai seniman, Mang Koko merupakan seniman yang produktif. Tidak hanya di seni kawih, Mang Koko juga menciptakan banyak karya dalam bidang seni drama maupun gending karesmen. Salah satu kreasi yang diciptakan Mang Koko dalam seni karawitan adalah “Wanda Anyar”. Ida menjelaskan, almarhum telah menciptakan ragam gending “Wanda Anyar” sejak 1960-an. Meski saat ini “Wanda Anyar” merupakan salah satu kreativitas seni Sunda, di awal penciptaannya banyak menuai penolakan dari berbagai pihak. “Dalam hal ini, Mang Koko suka sembunyi-sembunyi karena banyak yang menentang, karena dianggap merusak patokan karawitan. Bahkan ada juga yang menyebut sebagai Gamelan Beatles,” kata Ida. Jika ditelusuri lebih jauh, kreasi “Wanda Anyar” justru tidak merusak patokan karawitan Sunda. Ida mengatakan, Mang Koko hanya memvariasikan nada dan tabuhan gamelannya. Tidak hanya itu, pada beberapa komposisi, Mang Koko juga memasukkan unsur suara kentongan. Di bagian yang lain, ia melengkapi bunyi kecapi dengan musik elektrik. Kreasi ini akhirnya berbuah penghargaan. Pemerintah pusat mengapresiasi Mang Koko melalui Piagam Wijayakusumah pada 1971 sebagai tokoh pembaharu musik Sunda.*
Audio Player Title Mang Koko-KEMBANG TANJUNG Source Kos Warnika Duration 0657 Lyrics / Lirik Tembang Sunda Anaking jimat awaking Basa ema mulung tanjung rebun-rebun Dipakarangan nu reumis keneh Harita keur kakandungan ku hidep Geus opat tahu ka tukang Ema nyipta mulung bentang Nu marurag peuting tadi Bentang seungit ditiiran pangangguran Anaking jimat awaking Basa ema mulung tanjung reujeung hidep Bet henteu sangka, aya nu dating Ti gunung rek ngabejakeun bapa hidep Nu opat poe teu mulang ngepung gunung Pager bitis Cenah tiwas peuting tadi Layonna keur kadieukeun, dipulangkan Harita waktu layonna geus dating Ema ceurik ieuh balilihan Ras ka hidep ieuh na kandungan Utun inji budak yatim, deudeuh teuing Harita waktu layon geus di gotong Ema inget ieuh kana tanjung Dikalungkeun na pasaran Kembang asih panganggeusan ieuh ti duaan Anaking jimat awaking Lamun ema mulung tanjung reujeung hidep Kasuat-suat nya pipikiran Tapina kedalna ngan ku hariring Hariring eling ku eling Kana tanjung nu dipulung Eh kembang tanjung Nu nyengitan pakarangan Nu nyengitan hate urang, panineungan
lirik lagu sunda mang koko